Distributed Data Processing System yang dalam bahasa indonesianya
Sistem pengolahan data terdistribusi. Merupakan Sekumpulan komputer yang saling
berkoneksi untuk memenuhi kebutuhan pengolahan informasi dari satu entity
perusahaan atau organisasi modern. Didukung oleh komputer dan komunikasi,
sistem pengolahan data terdistribusi merupakan media pelayanan data.
Sistem pengolahan data terdistribusi dalam arti lain yaitu
meletakan sumber daya komputer pada tempat dimana user berada, dimana
sumber daya tersebut secara geografis terpisah dan saling interkoneksi
secara on-line atau secara langsung.
Sumber
Daya Pengolahan Data Dalam Sistem Terdistribusi
Apa yang dimaksud sumber daya pengolahan data dalam sistem
terdistribusi? Adapun yang dimaksud dengan Sumber daya
yang didistribusikan yaitu berupa sumber daya Platform (Hardware dan Software
System), Aplikasi atau Proses dan Data atau Database. Terminologi sistem
pengolahan datanya dapat berbentuk distribusi horisontal (setiap
node komputer atau jaringan mempunyai kedudukan yang sama dengan node lainnya).Sedangkan
distribusi vertical dimana ada penjenjangan atau hirarki antar
node di setiap lokasi, misalnya kantor pusat, kantor wilayah, kantor cabang dan
unit lebih kecil lainnya yang terdistribusi hirachical secara
komputasi.
Diperlukan jaringan komunikasi komputer pada sistem
pengolahan data terdistribusi untuk dapat saling berhubungan antar site.
Jaringan komputer adalah interkoneksi antara sejumlah komputer autonomousyang
dapat saling bertukar informasi antara komputer yang saling terhubung. Bentuk
komputer yang saling terhubung biasanya disebut dengan Node,
Host atau Site. Bentuk hubungan antar komputer tidak
hanya melalui kawat tembaga saja, tetapi dapat melalui serat optic,
gelombang mikro dan satelit komunikasi
Sistem pengolahan data terdidtribusi dibangun pada top of network, sedemikian
rupa sehingga jaringan tidak nampak pada user.
User tidak perlu tahu kerumitan pengelolaan jaringan, semuanya sudah dilakukan
secara otomatik oleh sistem.
Sistem pengolahan data terdistribusi dapat diakses oleh pengguna dengan
menggunakan dua aplikasi yaitu berupa aplikasi lokal dan aplikasi global,
sehingga distributed data
processing system memiliki karakteristik yaitu :
- Kumpulan
dari data logik yang digunakan bersama-sama.
- Data
di bagi menjadi beberapa fragment.
- Fragment
mungkin mempunyai copy ( replika ).
- Fragment
/ replika nya di alokasikan pada yang digunakan.
- Setiap
site berhubungan dengan jaringan komunikasi.
- Data
pada masing-masing site dibawah pengawasan DBMS.
- DBMS
pada masing-masing site dapat mengatasi aplikasi lokal, secara otonomi.
- Masing-masing
DBMS berpastisipasi paling tidak satu global aplikasi.
Alasan Sistem Pengolahan Data
Terdistribusi Digunakan Dalam Berbagai Perusahaan, Organisasi Dan Perkantoran
Perkembangan organisasi yang pada umumnya mempunyai banyak
cabang yang tersebar dalam berbagai lokasi. Dan Menginginkan untuk
mengintregrasikan antar cabang-cabang tersebut sehingga pertukaran data dan
informasi dapat dilakukan dengan cepat dan koordinasi antar cabang dapat
ditingkatkan lebih baik lagi.
Distributed data processing system
juga sangat berperan, ini dikarenakan terdapat kebutuhan dan tuntutan baik dari
pihak perusahaan maupun dari sisi customer agar user dan customer dapat
berinteraksi dengan mudah.
Pengaruh Distributed Data
Processing System Pada Organisasi
- Meningkatkan kemampuan komputasi
- Meningkatkan
kemampuan Data Storage
- Memungkinkan
kerja lebih efisien
- Meningkatkan End-user, manajemen punya otoritas lebih
Masalah
pada End-User
Banyak End-user merasa
tidak puas terhadap pelayanan dari organisasi Sentralisasi Data Prosesing :
- Harus
membuat/mengisi aplikasi form.
- Menunggu
proses yang lama.
- Tidak
dapat mengakses ke komputer setiap saat dimana ia membutuhkan.
Persyaratan & Tujuan
pendukung System Pengolahan Data Terdistribusi
- Penggunaan komputer Mini &
Mikro(dimana interkoneksi micro computer, mini computer dan large computer
lebih efektif biayanya).
- Pemakaian
teknik Database. (dapat sharing data oleh banyak user).
- Corporation
wide work.
- Struktur
jaringan yang fleksibel.
- Penggunaan
standard line control & network architecture.
Contoh Sistem Pengolahan Data
terdistribusi
- Internet
-
Jaringan komputer dan aplikasi yang heterogen.
-
Mengimplementasikan protokol internet.
- Intranet
- Jaringan
yang teradminitrasi secara lokal.
- Terhubung
ke internet melalui feriwall.
- Menyediakan
layanan internet dan eksternal.
- Mobile Computing ( Sistem Komunikasi telepon seluler)
- Menggunakan
frekuensi radio sebagai media transmisi
- Perangkat
dapat bergerak kemanapun asal masih terjangkau dengan frekuensinya
- Dapat
menghandle/dihububngkan dengan perangkat lain
- Sistem Telepon
- ISDN
atau yang biasa disebut jaringan telpon tetap (dengan kabel).
- PSTN
jaringan telepon/telekomunikasi yang semuanya digital.
- Network File System (NTFS)
- WWW
- Arsitektur client server
yang diterpakan dalam infrastruktur internet
Contoh
Impementasi Distributed Data Processing System
Aplikasi facebook.Com yang biasa anda gunakan untuk bersosialisai dengan
saudara, kawan dan orang di seluruh dunia melalui internet. Bila kita lihat
aplikasi tersebut, database tidak didistribusikan, tetapi proses sistem dan
penggunaan fungsi-fungsi atau feature pada
sistem terpisah-pisah prosesnya tidak satu proses saja dalam satu waktu. Pada
waktu tertentu ada orang yang sedang isi status, dan mungkin di waktu yang sama
ada sedang mencari teman, ada yang mengupload foto dan sebagainya. Tampak
disini beberapa proses pada sistem terdistribusi pada setiap client yang berbeda.
Pada penggunaan aplikasi pembayaran / transaksi online pada
suatu perusahaan, misalnya saja tiket pesawat terbang. Aplikasi tersebut juga
contoh dari aplikasi pengolahan data terdistribusi, dimana data pembayaran ada
tersimpan di database bank, sementara data tiketnya tersimpan di database
server maskapai yang menyediakan aplikasi tiket online tersebut. Jadi dapat
dikatakan bila aplikasi yang digunakan menggunakan database yang terpisah tidak
satu database saja, maka dapat dikatakan itu adalah aplikasi pengolahan data
terdistribusi atau dikenal juga dengan distributed
data processing system.
Sumber :
https://fskita.com/2018/07/13/distributed-data-processing-system-berserta-contoh-implementasi/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar