1. I/O Interface
mengirimkan Direct Memory Access Controller (DMAC) permintaan untuk layanan
DMA.
2. Permintaan Bus dibuat ke pin HOLD (aktif Tinggi) pada mikroprosesor 8086 dan pengendali mendapatkan kontrol bus.
3. Hibah Bus dikembalikan ke pengontrol DMA dari pin Hold Acknowledge (HLDA) (aktif High) pada mikroprosesor 8086.
4. Pengontrol DMA menempatkan isi register alamat ke bus alamat.
5. Pengontrol mengirimkan antarmuka pengakuan DMA, yang memberitahu antarmuka untuk meletakkan data pada bus data. (Untuk output, ini menandakan antarmuka untuk mengunci data berikutnya yang ditempatkan di bus.)
6. Data byte ditransfer ke lokasi memori yang ditunjukkan oleh bus alamat.
7. Antarmuka mengaitkan data.
8. Permintaan Bus dijatuhkan, pin HOLD pergi Rendah, dan pengendali melepaskan bus.
9. Hibah Bus dari mikroprosesor 8086 dijatuhkan dan pin HLDA menjadi Rendah.
2. Permintaan Bus dibuat ke pin HOLD (aktif Tinggi) pada mikroprosesor 8086 dan pengendali mendapatkan kontrol bus.
3. Hibah Bus dikembalikan ke pengontrol DMA dari pin Hold Acknowledge (HLDA) (aktif High) pada mikroprosesor 8086.
4. Pengontrol DMA menempatkan isi register alamat ke bus alamat.
5. Pengontrol mengirimkan antarmuka pengakuan DMA, yang memberitahu antarmuka untuk meletakkan data pada bus data. (Untuk output, ini menandakan antarmuka untuk mengunci data berikutnya yang ditempatkan di bus.)
6. Data byte ditransfer ke lokasi memori yang ditunjukkan oleh bus alamat.
7. Antarmuka mengaitkan data.
8. Permintaan Bus dijatuhkan, pin HOLD pergi Rendah, dan pengendali melepaskan bus.
9. Hibah Bus dari mikroprosesor 8086 dijatuhkan dan pin HLDA menjadi Rendah.
Sumber :
https://www.slideshare.net/ashwiniawatare/dma-and-dma-controller-8237
Tidak ada komentar:
Posting Komentar